Kamis, 12 September 2019

Bunsay Level 6, Tantangan Hari Ke-8, Lay Out Bengkel Motor


LAY OUT BENGKEL MOTOR



Ketika membangun atau memilih bangunan untuk bengkel perlu memperhatikan lay out. Idealnya bengkel terdiri dari :

  • Tempat Tunggu
Ruang tunggu konsumen harus bisa silihat dari luar bengkel. Agar konsumen merasa nyaman dan tidak segan untuk masuk ke bengkel (karena ada temannya).

Ruang tunggu juga harus mempunyai akses melihat langsung ketika motor diservis. Jika mempunyai sistem pembuangan yang baik maka ketika motor diservis dengan arah membelakangi konsumen. Tetapi jika tidak, lebih baik menghadap konsumen. Karena berkaitan dengan gas buang dari kendaraan ketika diservis.
  • Tempat Servis Tune Up
Setiap pemilik ingin mempunyai tempat servis dengan jumlah yang banyak. Karena berkaitan dengan kapasitas unit yang diservis (pemasukan). Tetapi juga harus memperhatikan fasilitas dan kenyamanan konsumen. 


Tempat servis harus bisa dilihat oleh konsumen dari ruang tunggu dan orang yang lewat di depan bengkel. Agar bisa pamer fasilitas yang ada di bengkel tersebut. 

Arah parkir motor yang diservis menghadap sebelah kiri dari mekanik. Biasanya orang normal (bukan kidal) lebih nyaman memarkirkan kendaraan kearah kiri. 
  • Tempat Servis Bongkar Mesin Ringan-Berat
Selain ada tempat servis tune-up, ada tempat servis khusus bongkar mesin ringan atau berat. Jangan dijadikan satu karena waktunya lebih lama daripada tune-up. Ini berkaitan dengan keuntungan servis bongkar mesin lebih sedikit dari keuntungan servis tune-up.
  • Gudang Sparepart
Gudang harus mudah dijangkau oleh petugas penerima servis. Konsumen dan mekanik bisa lebih mudah membeli atau mengambil sparepart pada petugas. Sebaiknya gudang sebagian dari kaca, agar lebih mudah dilihat kelengkapan isinya oleh konsumen.
  • Toilet-Mushola
Sediakan toilet yang bersih demi kenyamanan konsumen. Sediakan pula tempat shalat agar konsumen tidak perlu keluar bengkel ketika ingin shalat.
  • Ruang Konsultasi
Tidak semua konsumen puas dengan pelayanan bengkel. Jika ada konsumen yang marah-marah sebaiknya tidak di depan umum. Agar tidak mempengaruhi image bengkel. Sediakan ruangan yang nyaman, ber-ac/kipas angin untuk mendinginkan "suasana". Selain itu bisa juga dibuat untuk ruangan administrasi.
  • Locker/Ruang Istirahat Mekanik
Sediakan ruangan untuk ganti atau istirahat mekanik, agar lebih privasi. Selain itu bisa untuk tempat sharing antar mekanik dalam menyelesaikan permasalahan teknik bengkel.



Referensi :
Zevy D. Maran. 2009. Peralatan Bengkel Otomotif. Yogyakarta: Andi Publisher

0 komentar:

Posting Komentar